Cari Blog Ini

Senin, 23 November 2020

ALLAH MEMBERIKAN REZEKI KEPADA HAMBA-NYA

 

7 Rabi'ul Akhir 1442 H/ 23 Nopember 2020.

 

ALLAH MEMBERIKAN REZEKI KEPADA HAMBA-NYA

 

RASULULLAH  SAW bersabda,  “Andaikata kalian benar-benar bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan memberi kalian rezeki sebagaimana Dia memberi rezeki kepada burung, yaitu keluar dengan perut kosong di pagi hari dan kembali dengan perut kenyang di sore hari.”(HR Tirmidzi).

 

HADIS di atas mengingatkan kita akan pentingnya sikap tawakal. Dengan tawakal, hidup kita akan dihiasi dengan ketenangan dan jauh dari rasa cemas.

 

TIDAK sedikit manusia yang hari-harinya dipenuhi oleh rasa khawatir terhadap rezeki. Manusia takut kebutuhannya tak terpenuhi.

 

MEMANG, sepanjang kehidupannya, kebutuhan dan keinginan manusia tidak akan ada habisnya. Tugas manusia hanyalah berusaha dan berdoa semaksimal mungkin.

 

ALLAHLAH yang berkuasa dan berkehendak. Allahlah yang mencukupkan semua kebutuhan manusia.

 

HENDAKNYA diketahui  bahwa hidup akan tenang saat yakin bahwa Allah telah menjamin rezeki setiap makhluk-Nya. Kita akan terhindar dari rasa iri melihat rezeki orang lain.

 

KITA senantiasa bersyukur dengan apa yang kita punyai. Kita tidak khawatir dengan sedikit atau banyak rezeki yang kita diperoleh.

 

KITA merasa cukup dengan  apa yang ada. Kita pun selalu berusaha untuk memperoleh rezeki yang baik dan halal.

 

SUNGGUH, rezeki setiap orang tidak akan pernah tertukar. Tidak elok menyimpan kebencian hanya karena rezeki kita tidak sama dengan rezeki orang lain.

 

BUANGLAH jauh-jauh kedengkian. Sebab, hal itu hanya akan mendatangkan kesengsaraan bagi kita.

 

"Allah Maha  Lembut terhadap hamba-hamba-Nya. Dia memberi rezeki kepada siapa yang Dia kehendaki dan Dia Maha Kuat, Maha Perkasa."  (QS Asy-Syura: 19).

 

JANGANLAH bersedih saat rezeki kita terasa sempit. Sebab,  sejatinya Allah telah menjamin rezeki kita.

 

KETIKA Allah telah menghendaki, tidak ada seorang pun yang bisa menghalangi rezeki itu datang. Sebab, tidak ada sesuatu pun yang kita dapatkan, kecuali atas izin-Nya.

 

BERKAITAN dengan hal itu, Allah  berfirman, “Apa saja di antara rahmat Allah yang dianugerahkan kepada manusia, tidak ada yang dapat menahannya; dan apa saja yang ditahan-Nya.Tidak ada yang sanggup untuk melepaskannya setelah itu. Dialah Yang Maha Perkasa, Maha Bijaksana.”   (QS Fatir: 2).

 

JANGANLAH kita takut dan cemas hanya karena urusan rezeki. Fokuskanlah setiap aktivitas kita hanya demi mendapat ridha Allah. Dengan begitu, Allah akan mencukupkan rezeki kita.

 

MASALAH rezeki, Allah telah mengingatkan kepada kita, "Barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan membukakan jalan keluar baginya, dan Dia memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya. Dan barangsiapa bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya.”  (QS Ath-Thalaq: 2-3).

 

OLEH karena itu, wajib bagi kita untuk selalu mensyukuri setiap rezeki yang diberikan oleh Allah.  Ridha pada ketetapan-Nya, dan senantiasa berprasangka baik terhadap-Nya.

 

SEBAB, segala sesuatu yang ditetapkan Allah untuk kita adalah merupakan yang terbaik bagi kita. Ingatlah, jangan sampai kesibukan mengurus rezeki, melalaikan kita dari mengingat  Allah.

 

Alhamdu lillaahil ladzii razaqanii haadzaa min ghairi haulin minnii walaa quwwatin . Allaahumma baarik lii fiihi. “Segala puji bagi Allah, yang telah memberikan aku rezeki ini, tanpa daya dan kekuatan dariku . Wahai Allah, limpahkanlah aku7 keberkahan di dalamnya.”

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar