Cari Blog Ini

Sabtu, 28 November 2020

KEKAGUMAN RASULULLAH SAW KEPADA ORANG YANG SATU INI

 

12 Rabi'ul Akhir 1442 H/ 28 Nopember 2020

 

KEKAGUMAN RASULULLAH SAW KEPADA ORANG YANG SATU INI

 

RASULULLAH SAW  mengagumi orang mukmin. Sebab, jika memperoleh kebaikan,  orang mukmin memuji Allah dan bersyukur. Apabila ditimpa  musibah,  orang mukmin bersabar. Itulah sebabnya, orang mukmin diberi pahala dari Allah  dalam segala hal.

 

AJAIB, sebuah kata yang  kepada hal-hal yang luar biasa. Bahkan, kata itu ( ajaib) cenderung berada di luar nalar pikiran.

 

NAMUN, sifat itu ternyata melekat pada diri seorang muslim yang beriman (mukmin). Salah satu sifat orang-orang yang beriman adalah ajaib. Ajaib karena urusannya selalu bermakna kebaikan.

 

SIFAT luar biasa tersebut pun membuat Baginda Rasulullah SAW terkagum-kagum. Rasulullah SAW bersabda seperti yang di bawah ini.

 

"Aku mengagumi seorang mukmin. Apabila memperoleh kebaikan,  dia memuji Allah dan bersyukur. Apabila ditimpa  musibah,  dia memuji Allah dan bersabar. Seorang mukmin diberi pahala dalam segala hal walaupun dalam sesuap makanan yang diangkatnya ke mulut istrinya." (HR. Ahmad dan Abu Dawud).

 

ITULAH sebabnya, siapakah orang yang tidak ingin membuat Rasulullah  SAW terkagum? Syaratnya hanya dua saja, yakni yang di bawah ini.

 

1.      Bersyukur ketika mendapat nikmat.

2.      Bersabar saat diuji musibah.

 

BERSYUKUR, hakikatnya adalah karakter seorang mukmin. Syukur adalah respons dari nikmat yang diberikan kepadanya.

 

BENTUK kesyukuran tersebut  dapat ditujukan kepada Allah. Bentuk kesyukuran pun bisa ditujukan kepada sesama manusia.

 

BERSYUKUR bisa diwujudkan melalui hati, lisan, dan perbuatan. Ada sendi dasar yang mendasari seorang mukmin untuk bersyukur.

 

YAKNI  menyadari bahwa segala sesuatu yang ada di langit dan bumi adalah milik Allah. Seluruhnya merupakan sumber dari keyakinan yang menyebabkan munculnya rasa bersyukur. 

 

KONSEP kepemilikan ini menjadikan seorang mukmin menjadi pribadi yang kuat dalam segala situasi yang dihadapi. Itulah rahasianya kenapa orang beriman bergelar ajaib lagi dikagumi Rasulullah SAW.

 

DIA senantiasa  selalu melakukan kebaikan dalam tiap kondisi. Saat lapang, ia bersyukur dan  saat sempit ia bersabar.

 

 

Allahumma innii as-alukal jannah, wa a'uudzu bika minan-naar.  Ya Allah, aku mohon kepada-Mu surga, dan aku berlindung kepada-Mu dari neraka. (HR Abu Daud, Ibnu Majah, dan Ahmad).

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar